Pencegahan penyakit Japanese Ensefalitis yang ditularkan melalui gigitan Culex sp. Japanese Ensefalitis sangat umum terjadi di Asia, terutama Jepang, Korea Selatan, Filipina, Myanmar, China dan Indonesia.
Pencegahan Japanese Ensefalitis, yang terjadi di banyak wilayah Asia dan Pasifik bagian barat. Ditularkan melalui nyamuk Cullex Tritaeniorhynchus, tidak menular antar manusia.
Reaksi pada area suntikan (nyeri,bengkak, kemerahan dan gatal) dan demam
Live Attenuated recombinant Japanese Encephalitis Virus : 4.0 – 5,8 log PFU dengan campuran Mannitol, Lactose Monohydrate, Glutamic acid, Potassium hydroxide, Histidine, Human serum Albumin, Sodium chloride, dan air